Laporan akhir modul 3 (percobaan 2)




1. Jurnal 

Percobaan 2 . Rangkaian CLIPPER (dengan konfigurasi parallel) 

R = 1KΩ,  RL= 10KΩ,  dan   VBaterai= 3V  

Besaran yang diamati 

Gambar bentuk sinyal 

Vmax 

Vmin 

 

Tegangan masukan,Vi   

  

10 V

  -10V

Tegangan keluaran, Vo (untuk clipper potong atas)  

6.3V 

-10V 

  

Tegangan keluaran, Vo   

(untuk clipper potong bawah) 

10V 

-6.3V 

   
[kembali]
Komponen yang digunakan:
  • Sumber AC
  • Resistor
  • Dioda
  • Baterai
Fungsi:
a. Sumber AC
Sebagai sumber penghasil tegangan AC.
b. Resistor
Resistor adalah komponen elektronika yang berfungsi untuk menghambat atau membatasi aliran listrik yang mengalir dalam sebuah rangkaian elektronika
c. Dioda
Dioda adalah komponen aktif dua kutub yang pada umumnya bersifat semikonduktor, yang memperbolehkan arus listrik mengalir ke satu arah (kondisi panjar maju) dan menghambat arus dari arah sebaliknya (kondisi panjar mundur). Diode dapat disamakan sebagai fungsi katup di dalam bidang elektronika.
d. Baterai
Sebagai sumber arus DC

[kembali]
Rangkaian Pemotong Tegangan Atas


Rangkaian Pemotong Tegangan Bawah



    1.  Bagaimana prinsip kerja dioda dan rangkaian clipper pemotong atas & clipper pemotong   bawah  sehingga menghasilkan gelombang output yang terpotong?

Jawab:

Pada rangkaian clipper, dioda yang merupakan piranti semikonduktor yang memiliki dua terminal atau kaki yaitu anoda (bahan tipe P) dan katoda ( bahan tipe N), dan dioda memiliki aliran arus dari anoda ke katoda. Untuk prinsip kerja sendiri dioda memiliki 2 prinsip kerja, yaitu Forward bias dan Reverse bias.

Pada rangkaian clipper pemotong atas, saat setengah arus positif mengalir, akan masuk ke R1 dan masuk ke ke dioda, dan RL, tetapi karena hambatan RL lebih besar dari dioda, maka arus akan melewati dioda. Karena dioda berada pada kondisi forward bias dimana arus dapat melewati dioda karena resistansi dari dioda kecil. Arus yang masuk ke kaki anoda dari dioda kemudian diteruskan ke battery yang berfungsi sebagai penambah pemotongan sinyal. Sehingga dihasilkan sinyal positif yang terpotong. Saat setengah arus negative mengalir arus tidak dapat melalui dioda karena dioda berada pada kondisi reverse bias dimana resistansi dioda sangat besar, sehingga arus melewati RL, dan sinyal output yang didapat sama dengan sinyal input.

Pada rangkaian clipper pemotong bawah, saat setengah arus positif mengalir akan masuk ke R1. Tetapi tidak dapat masuk ke dioda karena. Dioda berada pada kondisi reverse bias dan resistansi pada dioda sangat besar, sehingg arus langsung mengalir ke RL, dan sinyal output positif yang dihasilkan sama dengan sinyal inputnya. Pada saat setengah gelombang negatif mengalir, arus dapat mengalir masuk ke dioda karena dioda berada pada kondisi forward bias, dan resistansi dioda kecil. Battery yang ada berfungsi untuk penambah pemotong sinyal, karena itu output yang dihasilkan adalah sinyal output negative yang terpotong.

 

2. Apa pengaruh sumber dc (baterai) terhadap tegangan output?

Jawab:

Pada rangkaian clipper atau rangkaian pemotong sinyal, sumber DC berufungsi untuk menambah besarnya clipper atau pemotongan sinyal yang terjadi. Karena besarnya clipping atau pemotongan sinyal adalah Tegangan Battery + Tegangan Diode.

 

3. Bagaimana pengaruh nilai R1 dan RL terhadap output?

Jawab:

Nilai R berpengaruh terhadap besarnya amplitude sinyal output yang terbentuk. Hal ini dikarena hambatan dan amplitude berbanding lurus, maka saat Rnya semakin besar, maka amplitudonya semakin besar, saat Rnya semakin kecil maka amplitudonya semakin kecil.


Rangkain Clipper Atas Click Here
Rangkaian Clipper Bawah Click Here
Video Clipper Atas Click Here
Video Clipper Bawah Click Here
 HTML Click Here
 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar